Pengertian Menulis

Pengertian Menulis – Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung, tidak secara tatap muka dengan orang lain. Menulis merupakan suatu kegiatan yang produktif dan ekspresif. Menulis ialah menurunkan atau melukiskan lambang-lambang grafik yang menggambarkan suatu bahasa yang dipahami oleh seseorang, sehingga   orang-orang lain dapat membaca lambang-lambang grafik tersebut kalau mereka memahami bahasa dan gambaran grafik itu. Pengertian Menulis

 

 

Gambar atau lukisan mungkin dapat menyampaikan makna-makna, tetapi tidak menggambarkan kesatuan-kesatuan bahasa. Menulis merupakan suatu representasi bagian dan kesatuan-kesatuan ekspresi bahasa. Hal ini merupakan perbedaan utama antara lukisan dan tulisan, antara melukis dan menulis. Pengertian Menulis
Melukis gambar bukanlah menulis. Dengan perkataan lain menggambar huruf-huruf bukanlah menulis. Seorang pelukis dapat saja melukis huruf-huruf Cina, tetapi dia dia tidak dapat dikatakan menulis, kalau dia tidak memahami bahasa cina beserta huruf-hurufnya. Dengan kriteria yang seperti itu, dapatlah dikatakan bahwa menyalin atau mengkopi huruf-huruf ataupun menyusun suatu naskah dalam huruf naskah dalam huruf-huruf tertentu untuk dicetak bukanlah menulis kalau orang-orang tersebut tidak memahami bahasa tersebut beserta representasinya (Lado,1979:143).
Pada prinsipnya fungsi dan tulisan adalah sebagai alat komunikasi yang tidak langsung. Menulis sangat penting bagi pendidikan karena memudahkan para pelajar berpikir, dapat menolong kita berpikir        secara kritis, dapat memudahkan kita merasakan dan menikmati hubungan-hubungan, memperdalam daya tanggap atau persepsi kita, memecahkan masalah-masalah yang kita hadapi, menyusun urutan bagi pengalaman.
Menulis adalah suatu bentuk berpikir, tetapi justru berpikir bagi membaca tertentu dan bagi waktu tertentu. Salah satu tugas terpenting sang penulis adalah menguasai prinsip-prinsip menulis dan berpikir, yang akan dapat menolongnya mencapai maksud dan tujuannya. Yang paling penting di antara prinsip-prinsip yang dimaksudkan itu adalah penemuan, susunan, dan gaya. Secara singkat belajar menulis adalah belajar berpikir dalam/dengan cara tertentu (Angelo, 1980:5). Pengertian Menulis
Penulis yang ulung adalah penulis yang dapat memanfaatkan situasi dengan tepat. Situasi yang harus diperhatikan dan dimanfaatkan itu sebagai berikut.

  1. Maksud dan tujuan sang penulis (perubahan yang diharapkannya akan terjadi pada diri pembaca).
  2. Pembaca atau pemirsa (apakah pembaca itu orang tua, kenalan, atau teman sang penulis).
  3. Waktu atau kesempatan (keadaan-keadaan yang melibatkan  berlangsungnya suatu kejadian tertentu, waktu, tempat, dan situasi yang menuntut perhatian langsung, masalah yang memerlukan pemecahan, pertanyaan yang menuntut jawaba, dan sebagainya) (Angelo, 1980:20). Pengertian Menulis

 

Model pengembangan sistem intruksional

Fadlibae Weblog's

MEMBANGUN PENDIDIKAN TINGGI JARAK JAUH

DAN PEMERATAAN MUTU PENDIDIKAN :

PENGALAMAN PRAKTEK UNIVERSITAS TERBUKA

(Kuliah Perdana dengan  Prof. Dr. Atwi Suparman)

Mengapa pendidikan jarak jauh

  • Meningkatkan akses, pemeratan kesempatan dan partisipasi dalam pendidikan
  • Dapat diterapkan dalam berbagai jenjang, jalur dan jenis pendidikan; pendidikan formal dan nonformal; akademik dan profesional
  • Pendidikan sebagai hak dasar setiap warga negara
  • Pendidikan untuk semua dan pendidikan sepanjang hayat
  • Membantu mewujudkan masyarakat Indonesia modern berbasis pengetahuan

Lihat pos aslinya 9.119 kata lagi

APA BAHASA ITU? Sepuluh Pengertian Bahasa Menurut Para Ahli

Menurut Keraf dalam Smarapradhipa (2005:1), memberikan dua pengertian bahasa. Pengertian pertama menyatakan bahasa sebagai alat komunikasi antara anggota masyarakat berupa simbol bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia. Kedua, bahasa adalah sistem komunikasi yang mempergunakan simbol-simbol vokal (bunyi ujaran) yang bersifat arbitrer.
Lain halnya menurut Owen dalam Stiawan (2006:1), menjelaskan definisi bahasa yaitu language can be defined as a socially shared combinations of those symbols and rule governed combinations of those symbols (bahasa dapat didefenisikan sebagai kode yang diterima secara sosial atau sistem konvensional untuk menyampaikan konsep melalui kegunaan simbol-simbol yang dikehendaki dan kombinasi simbol-simbol yang diatur oleh ketentuan).
Pendapat di atas mirip dengan apa yang diungkapkan oleh Tarigan (1989:4), beliau memberikan dua definisi bahasa. Pertama, bahasa adalah suatu sistem yang sistematis, barang kali juga untuk sistem generatif. Kedua, bahasa adalah seperangkat lambang-lambang mana suka atau simbol-simbol arbitrer.
Menurut Santoso (1990:1), bahasa adalah rangkaian bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia secara sadar.
Definisi lain, Bahasa adalah suatu bentuk dan bukan suatu keadaan (lenguage may be form and not matter) atau sesuatu sistem lambang bunyi yang arbitrer, atau juga suatu sistem dari sekian banyak sistem-sistem, suatu sistem dari suatu tatanan atau suatu tatanan dalam sistem-sistem. Pengertian tersebut dikemukakan oleh Mackey (1986:12).
Menurut Wibowo (2001:3), bahasa adalah sistem simbol bunyi yang bermakna dan berartikulasi (dihasilkan oleh alat ucap) yang bersifat arbitrer dan konvensional, yang dipakai sebagai alat berkomunikasi oleh sekelompok manusia untuk melahirkan perasaan dan pikiran.
Hampir senada dengan pendapat Wibowo, Walija (1996:4), mengungkapkan definisi bahasa ialah komunikasi yang paling lengkap dan efektif untuk menyampaikan ide, pesan, maksud, perasaan dan pendapat kepada orang lain.
Pendapat lainnya tentang definisi bahasa diungkapkan oleh Syamsuddin (1986:2), beliau memberi dua pengertian bahasa. Pertama, bahasa adalah alat yang dipakai untuk membentuk pikiran dan perasaan, keinginan dan perbuatan-perbuatan, alat yang dipakai untuk mempengaruhi dan dipengaruhi. Kedua, bahasa adalah tanda yang jelas dari kepribadian yang baik maupun yang buruk, tanda yang jelas dari keluarga dan bangsa, tanda yang jelas dari budi kemanusiaan.
Sementara Pengabean (1981:5), berpendapat bahwa bahasa adalah suatu sistem yang mengutarakan dan melaporkan apa yang terjadi pada sistem saraf.
Pendapat terakhir dari makalah singkat tentang bahasa ini diutarakan oleh Soejono (1983:01), bahasa adalah suatu sarana perhubungan rohani yang amat penting dalam hidup bersama.

Daftar Pustaka

Ambary, Abdullah. Intisari Tata Bahasa Indonesia. Bandung: Djatnika. 1986.
Guntur, Henry. Pengajaran Kompetensi Bahasa Indonesia. Bandung: Angkasa. 1989.
Mackey, W.F. Analisis Bahasa. Surabaya: Usaha Nasional. 1986.
Santoso, Kusno Budi. Problematika Bahasa Indonesia. Bandung: Angkasa. 1990.
Smaradhipa, Galih. Bertutur dengan Tulisan diposting dari situs http://www.rayakultura.com. 12/05/2005 .
Soejono, Ag. Metode Khusus Bahasa Indonesia. Bandung: C.V. Ilmu1983.
Stiawan, Yasin. Perkembangan Bahasa diposting dari situs http://www.siaksoft.com. 16/01/2006. Tarigan,
Syamsuddin, A.R. Sanggar Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka Jakarta. 1986.
Pangabean, Maruli. Bahasa Pengaruh dan Peranannya. Jakarta: Gramedia. 1981.
Walija. 1996. Bahasa Indonesia dalam Perbincangan. Jakarta: IKIP Muhammadiyah Jakarta Press.
Wibowo, Wahyu. Manajemen Bahasa. Jakarta: Gramedia. 2001.

Manfaat Buah Sirsak

 

Manfaat Buah Sirsak.

Sejak dulu buah memang sangat bagus buat kesehatan kita. Kali ini kami mencoba untuk berbagi mengenai Manfaat Buah Sirsak kepada anda semua. Bagi anda yang belum mengetahui apa saja manfaat buah tersebut, anda bisa simak dibawah ini. Buah yang luarnya kurang enak dipandang ini ternyata banyak sekali manfaatnya.

Buah Sirsak adalah salah satu obat yang sangat efektif untuk mengobati penyakit kanker dan tumor. Menurut penilitian penyakit kanker dan tumor ini belum ada obat yang ampuh untuk menyembuhkan penyakit tersebut sebelum ditemukannya manfaat buah sirsak ini. Buah yang dagingnya warna putih dan lembek ini memiliki efek anti kanker dan tumor yang sangat ampuh. Menurut penilitian hal itu sudah dibuktikan dalam penelitian. Bukan hanya itu saja buah sirsak bisa untuk menyembuhkan penyakit kronis dan penyakit berbahaya seperti rematik, dll.

Kandungan Gizi buah sirsak.
Buah sirsak yang terdiri dari 67,5 persen daging buah, 20 persen kulit buah, 8,5 persen biji buah, dan 4 persen inti dari buah.

Sesudah air, kandungan zat gizi yang terbanyak dalam buah sirsak adalah karbohidrat. Salah satu jenis karbohidrat pada buah sirsak adalah gula pereduksi (glukosa dan fruktosa) dengan kadar 81,9 – 93,6 persen dari kandungan gula total.

Buah sirsak mengandung sangat sedikit lemak (0,3 g/100 g), sehingga sangat baik untuk kesehatan. Rasa asam pada sirsak berasal dari asam organik non volatil, terutama asam malat, asam sitrat, dan asam isositrat.

Vitamin yang paling dominan pada buah sirsak adalah vitamin C, yaitu sekitar 20 mg per 100 gram daging buah. Kebutuhan vitamin C per orang per hari (yaitu 60 mg), telah dapat dipenuhi hanya dengan mengkonsumsi 300 gram daging buah sirsak. Kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada buah sirsak merupakan antioksidan yang sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memperlambat proses penuaan.

Mineral yang cukup dominan adalah fosfor dan kalsium, masing-masing sebesar 27 dan 14 mg/100 g. Kedua mineral tersebut penting untuk pembentukan masa tulang, sehingga berguna untuk membentuk tulang yang kuat serta menghambat osteoporosis.

Selain komponen gizi, buah sirsak juga sangat kaya akan komponen non gizi. Salah satu diantaranya adalah mengandung banyak serat pangan (dietary fiber), yaitu mencapai 3,3g/100 g daging buah.

Konsumsi 100g daging buah dapat memenuhi 13% kebutuhan serat pangan sehari. Buah sirsak merupakan buah yang kaya akan senyawa fitokimia, sehingga dapat dipastikan bahwa buah tersebut sangat banyak manfaatnya bagi kesehatan.

Senyawa fitokimia tersebut dipastikan memiliki khasiat bagi kesehatan, walaupun belum semuanya terbukti secara ilmiah. Berbagai manfaat sirsak untuk terapi antara lain pengobatan batu empedu, antisembelit, asam urat, dan meningkatkan selera makan. Selain itu, kandungan seratnya juga berfungsi untuk memperlancar pencernaan, terutama untuk pengobatan sembelit.

Studi di Purdue University membuktikan bahwa daun graviola mampu membunuh sel kanker secara efektif, terutama sel kanker: prostat, pankreas, dan paru-paru. Hasil riset dari beberapa universitas tersebut bisa membuktikan jika pohon ajaib dan buahnya ini bisa menyembuhkan beberapa penyakit seperti dibawah ini:

  • Menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo.
  • Melindungi sistem kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan.
  • Energi meningkat dan penampilan fisik membaik.
  • Secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda, di antaranya kanker usus besar, payudara, prostat, paru-paru, dan pankreas.
  • Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan adriamycin dan terapi kemo yang biasa digunakan.
  • Tidak seperti terapi kemo, sari buah sirsak ini secara selektif hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat dan tidak membahayakan atau membunuh sel-sel sehat.

Manfaat Buah Sirsak

Pengobatan Kanker.
10 lembar daun sirsak yg tua direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas, minum 2 kali per hari selama 2 minggu. Daun sirsak ini katanya sifatnya seperti kemoterapi, bahkan lebih hebat lagi karena daun sirsak hanya membunuh sel sel yang tumbuh abnormal dan membiarkan sel sel yang tumbuh normal.

Sakit Pinggang.
20 lembar daun sirsak, direbus dengan 5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal3 gelas, diminum 1 kali sehari 3/4 gelas.

Bayi Mencret.
Buah-sirsak yang sudah masak. Buah sirsak diperas dan disaring untuk diambil airnya, diminumkan pada bayi yang mencret sebanyak 2-3 sendok makan.

Ambeien.
Buah sirsak yang sudah masak. Peras untuk diambil airnya sebanyak 1 gelas, diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

Bisul.
Daun sirsak yang masih muda secukupnya, tempelkan di tempat yang terkena bisul.

Anyang-anyangen.
Sirsak setengah masak dan gula pasir secukupnya. Sirsak dikupas dan direbus dengan gula bersama-sama dengan air sebanyak 2 gelas, disaring dan diminum.

Sakit Kandung Air Seni.
Buah sirsak setengah masak, gula dan garam secukupnya. Semua bahan tersebut dimasak dibuat kolak. Dimakan biasa, dan dilakukan secara rutin setiap hari selama 1 minggu berturut-turut.

Penyakit Liver.
Puasa makanan lain, hanya minum juice sirsak selama 1 minggu

Eksim dan Rematik.
Tumbuk daun sirsak sampai halus dan tempelkan di bagian yang sakit.

Penyakit Katarak.
Bunga sirsak dapat digunakan utk menyembuhkan katarak.

Bagai mana banyak sekali bukan, manfaat dari buah sirsak ini. Jika anda ingin mengetahui mafaat dari buah-buahan yang lainnya, tetap mengikuti artikel dari kami mengenai tips dan info mengenaiKesehatan. Informasi selanjutnya bakal lebih menarik daripada yang kami ulas yakni mengenaiManfaat Buah Sirsak.